Minggu, 15 Mei 2016

0 Singgahi Bandung

Assalamualaikum... Hijab Backpaker.... Hijab Bloggeriawati... 

( Catatan Penting : Posting dengan Photo menyusul )

Kali ini ingin sedikit berbagi cerita tentang kota Bandung yang Saya dan sahabat-sahabat Saya singgahi di liburan panjang ini. Sebut saja kami gengges atau apalah...hehehe

Perjalanan kali ini Kami berempat memanfaatkan jasa kereta api..untuk pertama kalinya naik kereta api diluar rute commuter line ( Commuter Line adalah angkutan kereta api rute Jabodetabek  yang harganya murah meriah). Kami berangkat dari stasiun gambir pukul 20.00 tetapi sudah sampai di stasiun sekitar pukul 18.00 lebih awal. Perjalanan menuju Bandung menghabiskan waktu kurang lebih 3 jam. Jadi sampai di Bandung tengah malam dan tahulah backpakeran kali ini untuk pertama kalinya nyoba tidur di stasiun.hehehe Nggak masalah tuch, ternyata bisa.. Jadi sukses lah ya awalnya.

Perjalanan pertama saat tiba di Bandung pada tengah malam diisi dengan mengunjungi wisata kuliner malam "Perkedel Bondon" yang sudah sangat terkenal di Bandung. Bukan tenar lagi.... meski perkedel ini buka mulai pukul 23.00 sampai 04.00, pesanan yang datang tidak pernah berhenti. Bahkan Saya sendiri tidak pernah terbayang kalau antrinya untuk menikmati makanan ini harus seperti ini RAME BANGETTTTTT ....ahhh mau jam berapa.hiks hiks hiks. 

Perkedel Bondon lokasinya di dekat Stasiun Hall Bandung. Jadi saat keluar stasiun keluar lah dari pintu selatan stasiun dan ambil jalan kesebrang lewat jalan kecil. Tempatnya seperti di pasar gitu sih. nanti ada plang namanya. Tempat makannya memang tidak mewah, tetapi jangan kaget antrinya Masya Allah  luar biasa bahkan Saya yang nggak biasa di luar jadi ga tahu kenapa bisa. #eh Nah untuk pemesananya biasanya pihak penjual memberikan nomor antrian yang ada di meja kecil, jadi saat datang tinggal ambil nomor antri dan nunggu nanti sang ibu penjual akan memanggil nomor antriannya. Tetapi jika memang nomor antrian sudah habis, biasanya pesan langsung juga bisa, hanya saja harus menunggu seusai pelanggan dengan nomor terpenuhi semua.

Perjalanan pagi hari setelah Sholat Subuh dilanjutkan keluar dari stasiun untuk mencari sarapan pagi dan mencari tahu rute ke daerah lembang ( nanya nanya sama abang penjual Bubur Ayam ). Mungkin bagi warga Bandung dengan menjelaskan detail dan keramah tamahannya mereka, itu menjadi salah satu cara untuk memperkenalkan wisata Bandung supaya semakin jadi pilihan dan nyaman bagi pengunjungnya. Oiya sekedar info Bubur Ayam ini ada di sebelah kiri gerbang stasiun, satu porsinya dikenakan biaya Rp.15.000.

Usai sarapan pakai kami melanjutkan perjalanan dengan angkutan umum jurusan Lembang ( angkutan yang dipakai semacam Elf dengan biaya RP 10.000/org turun depan Farm House Lembang ). Dan tarararaaaaa kepagian sampai Farm House Susu Lembang,tempat wisata ini buka pukul 09.00 pagi ( tetapi karena sudah banyak pengujung di buka satu jam lebih awal). Biaya tiket masuk ke sini dikenakan Rp 20.000, saat pembelian tiket kami mendapatkan voucher yang nantinya dapat ditukar dengan Susu / Sosis bakar ( pilih salah satu ).


Siang hari kami pergi menuju ke penginapan untuk sekedar beristirahat sejenak sebelum melanjutkan wisata kuliner sore atau malam bahkan. Singkat cerita wisata sore sampai malam, kami mengunjugi Alun Alun Bandung, Masjid Raya Bandung, Jalan Braga. Mungkin karena libur panjang, 3 tempat  ini ramai sekali dengan pengunjung yang ingin mengabadikan photo, tau hanya sekedar bercengkrama dengan langit yang angat bersahabat cerah sekaliiii. 

Penginapan :
Zodiak Hotel
Jln. Kebun Kawung No.54 Bandung ( tepat keluar stasiun dari gerbang utama Jalan ke arah kiri sekitar 500m. Posisi di sebelah kanan jalan ).
Tempat menginap ini cukup strategis, dekat dengan stasiun, Pusat Kartikasari, arah ke Lembang, arah Ke Alun Alun Bandung. #menurutku


Perkedel Bondon
Jln. Kebon Jati Belakang Stasiun Hall Bandung
Harga Rp 1.000 - Rp 10.000
Jam Opersional pukul 23.00 - 04.00 WIB

Farm House Susu Lembang
Jln. Raya Lembang No. 108 ( tepat dipinggir jalan raya Lembang )
tempat wisata ini bergaya Eropa Klasik


Jalan Braga, Alun Alun Bandung, Masjid raya Bandung
Menjadi pusat Wisata Malam Bandung yang ramah tamah sekaliii

0 komentar:

Posting Komentar

 

Kacamata Tati Copyright © 2011 - |- Template created by O Pregador - |- Powered by Blogger Templates